Insight

News

#Gold#Treding - PT. Midtou Aryacom Futures
Emas Turun Seiring Penguatan Dolar, Pedagang Menunggu Katalis Baru

Harga emas turun pada hari Senin seiring menguatnya dolar, karena investor menantikan katalis baru setelah reli minggu lalu yang menyebabkan emas batangan mencapai tiga rekor tertinggi berturut-turut, dibantu oleh kekhawatiran geopolitik dan ekonomi, serta harapan penurunan suku bunga AS.

Harga emas spot turun 0,2% menjadi $3.016,43 per ons pada pukul 03.02 GMT. Harga emas berjangka AS stabil pada $3.020,80.

Emas mencapai rekor tertinggi $3.057,21/oz pada hari Kamis.

Indeks dolar melayang mendekati level tertinggi dalam tiga minggu, membuat emas batangan yang dihargakan dalam dolar lebih mahal bagi pembeli luar negeri.

"Emas masih memiliki posisi yang baik untuk kenaikan lebih lanjut jika pasar tetap khawatir tentang potensi efek pertumbuhan negatif dari tarif, tetapi ini dapat diimbangi sebagian jika kesepakatan gencatan senjata Rusia-Ukraina semakin mendekati hasil," kata kepala analis pasar KCM Trade, Tim Waterer.

Delegasi AS akan mengupayakan gencatan senjata Laut Hitam dan perdamaian yang lebih luas di Ukraina dalam pembicaraan dengan Rusia pada hari Senin, sementara serangan udara Israel terhadap sebuah rumah sakit Gaza pada hari Minggu menewaskan lima orang, termasuk seorang pemimpin politik Hamas.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan gelombang tarif balasan yang akan berlaku pada tanggal 2 April, yang kemungkinan akan memicu inflasi dan merugikan pertumbuhan ekonomi.

Namun, Trump memberi isyarat pada hari Jumat bahwa akan ada beberapa fleksibilitas pada tarif.

"Presiden Trump telah memberikan ruang gerak untuk kemungkinan tarif balasan yang tidak terlalu berat, yang telah meredakan kecemasan pasar sampai batas tertentu, tetapi ... juga sedikit meredam momentum harga emas," kata Waterer.

Emas batangan dengan imbal hasil nol dipandang sebagai lindung nilai terhadap gejolak geopolitik, ketidakpastian ekonomi, dan inflasi.

Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga acuannya pada 4,25%-4,50% minggu lalu. Para pembuat kebijakan memperkirakan akan ada dua kali pemotongan suku bunga seperempat poin persentase pada akhir tahun 2025.

Harga perak spot naik 0,1% menjadi $33,06 per ons, platinum naik 0,3% menjadi $977,80, dan paladium naik 0,2% menjadi $960,31. (Newsmaker23)

Sumber: Reuters

By Admin Midtou
on 2025-03-24